Theme Song Mahesa Jenar
Saat bersih-bersih dan menata ulang ribuan folder yang malang melintang tak tentu arah, aku menemukan file MP3 yang menceritakan tentang sosok Mahesa Jenar. Aku rasa ini cukup aneh, karena koleksi MP3 bagian lagu jawa sudah lama sekali tidak diupdate, berarti sudah lama sekali aku punya file itu. Dan tidak menyadari bahwa itu adalah theme song Mahesa Jenar. Ini juga berarti aku tidak tau dari mana file itu aku dapat.
Lagu ini bergenre keroncong(?), penyanyi tidak diketahui, namun sekilas mirip suara Waljinah. Dan sudah aku upload di 4shared. Silakan kalo berkeinginan download.
Berikut ini syair dari lagu tersebut, yang dengan susah payah aku dengarkan karena menggunakan bahasa yang tidak sehari-hari digunakan. Mohon koreksi lirik dan artinya:
Kaloking ra pilih tanding, Maheso Jenar
Satriyo ing Pengging
Satriyo didgyo lelono
Ngupoyo sabuk inten nogo sosroTansah marbrenggo beboyo, Maheso Jenar
Bakti mring negoro
Mandap jurang nasak wono woso
Kayungyun hyuwanane rosoPoro kang ambeg angkoro memalangi sedyo utomo
Nanging pinasti lebur musno ketiban aji sosro birowoNora pamrih kalenggahan, Maheso Jenar
Wani kataniris
Ngeronce atine asmoro kelawan wong ayu dyah Roro Wilis
Terjemahan (xxx berarti aku tidak tau artinya :P )
xxx tidak pilih tanding, Mahesa Jenar
Ksatria dari Pengging
Ksatria sakti yang berpetualang
Mencari keris Naga Sasra dan keris Sabuk IntenSelalu menemui mara bahaya, Mahesa Jenar
Berbakti kepada negara
Turun jurang dan menyisir hutan
xxx xxx rasaPara penjahat berusaha menghalang-halangi langkahnya
Namun mati hancur terkena ajian Sosro BirowoTidak punya pamrih kedudukan, Mahesa Jenar
Berani xxx
xxx hatinya terkena asmara pada wanita cantik bernama Roro Wilis
Bagi siapapun penyanyi dan pencipta lagu ini, saya haturkan terimakasih.
Ada 18 komentar
Jadi kepengen baca lagi cerita mahesa jenar, saya udah download barusan, ngomong-ngomong mas punya cerita api di bukit menoreh tidak...? akhir cerita api di bukit menoreh IV bagaiamana? setahu saya belum selesai karena SH mintardja-nya keburu wafat ya..?
Balas Komentar IniSayang sekali belum pernah baca yang Api di Bukit Menoreh
Balas Komentar IniMaaf nih ikutan nimbrung.
Dalam Bahasa jawa memang banyak sekali kata-kata yang dipakai dengan cara penggabungan dua kata dan sekaligus dipendekkan (jarwa dhosok).
Itulah sebabnya mengapa banyak sekali kata-kata yang tidak dikenali oleh banyak orang, terutama generasi muda.
Berkaitan dengan postingan ini, saya sedikit share saja. Jika ternyata saya salah mohon maaf dan mohon koreksinya.
-----------
Kaloking => kaloka = terkenal | ing = di
Kaloking = terkenal => terkenal di mana-mana
Kayungyun = tergila-gila
>>hyuwanane => hayu = hidup | anane = adanya | roso = rasa
kayungyun hyuwanane roso = mencintai / tergila-gila / terobsesi dengan rasa tentang hidup sejati dan kehidupan sejati
(menurut saya) kataniris >> katan + niris = tidak + tiris
kataniris = berani untuk disingkirkan / tidak gentar untuk dibuang
Ngeronce = meronce = merangkai
Ngeronce atine asmoro = jatuh cinta
----------
Balas Komentar Inisalam
Wuah, terimakasih informasinya Pak, sangat membantu dan membuka tabir kegelapan di lirik itu :)
Balas Komentar Inibaru tau ada tembangnya...
Balas Komentar Inisama :D
Balas Komentar IniGanti kata Mahesa Jenar menjadi Sarimin... :)
Balas Komentar Ini*plak*
Balas Komentar Inisama-sama.
Balas Komentar Inisaya sendiri bukan ahli bahasa, saya hanya lahir-besar-hidup di jawa. sudah seharusnya saya ikut melestarikan budaya jawa, sebatas kemampuan saya.
salam.
OOOH ....MAS ORANG JAWA TOHH PANTESAN..
B HASANYA RADA-RADA JAWA NGONO REK......
Balas Komentar IniOh iya masa boleh dipersilahkan mampir di blog ku satu lagi.......
www.bonafit-system.com
Balas Komentar Inixxx TERKENAL tidak pilih tanding, Mahesa Jenar
Ksatria dari Pengging
Ksatria sakti yang berpetualang
Mencari keris Naga Sasra dan keris Sabuk Inten
Selalu menemui mara bahaya, Mahesa Jenar
Berbakti kepada negara
Turun jurang dan menyisir hutan
xxx xxx rasa
Para penjahat berusaha menghalang-halangi langkahnya
Namun mati hancur terkena ajian Sosro Birowo
Tidak punya pamrih kedudukan, Mahesa Jenar
Balas Komentar IniBerani xxx (BUKAN kataniris TAPI DATAN MIRIS arinya TIDAK TAKUT
xxx MERANGKAI hatinya terkena asmara pada wanita cantik bernama Roro Wilis
Ini dia muridnya Mahesa Jenar. Tapi kok masih ada xxx yang tersisa? ;))
Balas Komentar IniUrik!!!!
Balas Komentar IniYen aku nduw njaluk. yen kono sing nduwe meneng wae!!!!
Jaaah, kan wes diwenehi pengantar ndek nduwur kuwi, bahwa aku gak sadar lek nduwe lagu iki ;))
Eh pripun, ketoprak Babat Alas Glagahwangi nopo sampun wonten?
*njaluk maneh, hehehe*
Balas Komentar IniAssalamualaikum,
Saya dari Malaysia, Selangor, mohon izin mau tumpang cerita mahesa jenar..boleh kang mas../? :)
Balas Komentar IniAlaiksalam,
Dipersilakan kang.
Balas Komentar IniDiky za zajimave informace
Balas Komentar Ini