Kampanye Dengan Stiker
Sudah cukup lama saya "memerangi" pengendara kendaraan bermotor, baik mobil maupun sepeda motor, yang mengendara sambil menggunakan HP a.k.a ponsel. Entah itu ber-sms, ber-telpon, ber-bbm maupun ber yang lain.
Biasanya saya tegur dengan baik-baik, namun jika diabaikan maka klakson dan tatapan mata menjadi penegasan.
Rasanya sudah banyak kasus yang membuktikan adanya kecelakaan dan bahkan kematian sia-sia gara-gara keteledoran menggunakan HP sambil berkendara. Yang saya ketahui saja ada banyak, terlebih lagi jika digabung dengan yang anda ketahui.
Menurut saya pengendara yang sambil menggunakan HP telah melakukan tindakan bodoh, sebab lalai dengan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
Nah, dengan kebodohan tersebut, malah ditambah lagi dengan berkurangnya konsentrasi saat berkendara. Meskipun orang tersebut tidak bodoh, namun dengan kelalaian tersebut terjadilah kombinasi antara bodoh dan tidak konsentrasi.
Harus kita tolong.
Saat ini pemerintah telah mengatur hal tersebut dalam Undang-undang No. 22 tahun 2009. Namun sayang masih belum secara eksplisit melarang penggunaan HP, hanya secara implisit saja, yang mana masih belum mengena di hati masyarakat kita yang senang berasumsi.
Yang lebih disayangkan lagi adalah ketegasan penerapan di lapangan. Masih begitu banyak beredar pengendara motor yang sambil menggunakan HP.
Tidak dapat dipungkiri bahwa jumlah polisi yang hanya sekitar 1.5 juta personel, sangat berat jika harus menjaga 240 juta manusia Indonesia. Belum lagi tidak semua polisi bertugas menjaga lalu lintas.
Jika dipaksakan semua polisi harus menjaga jalanan, maka siapa nanti yang menjadi tukang pukul pengusaha, menjadi eksekutor dan alat politik penguasa, menjadi bekingan kaum berduit, dan pelindung bagi para koruptor?
Jika polisi tidak menjadi alat seperti tersebut di atas, mau jadi apa negara kita? Jangan-jangan Indonesia nanti malah menjadi negara kaya yang makmur, yang bebas korupsi dan mafia hukum.
Karenanya, jangan ganggu kerja polisi seperti di atas. Mari kita berusaha sendiri menjaga agar kita, keluarga kita, teman kita dan siapa saja, agar selamat dalam setiap perjalanan.
Dalam beberapa hari ini gelora kampanye sedang berkumandang di milis BloggerNgalam, dan stiker hasil desain dari juragan Rony Lantip sedang dibagi-bagikan.
Jika anda hendak ikut serta melakukan kampanye, silakan cetak stiker ini, atau pasang di facebook, blog, atau media apapun untuk mensyiarkan kampanye ini.
Demikian, salam safety riding.
Ada 18 komentar
86 Komandan
Balas Komentar Inisemenjak dadi relawan merapi maleh koyok polisi dirimu ;))
Balas Komentar IniMbok aku dikirimi stikernya Mas :D
Balas Komentar IniMonggo japrikan alamatnya ;)
Balas Komentar Inijapri sudah dikirim :D
Balas Komentar IniWoke, sudah direply
Balas Komentar IniLangsung apdet di blog gue gan.. tambahan link kampanye..
Balas Komentar IniSip gan
Balas Komentar IniLanjutkeun...
sebenernya cuma mau ngetest bisa dikomen nggak blognya
Balas Komentar Ini**keplaki*
njupuk maneh gak? mreneo, karo nggowo sambel bobor.
Balas Komentar Inipak bos, bagi stiker e... :)
Balas Komentar IniJupuken dewe mrene ro
Balas Komentar Inikirim cak....
nek aku biasane onok montor ngene tak tekuk spione :D :D
Balas Komentar Inihaha cukup kreatif, yang paling parah sekarang naik motor kopling sambil mainin bb nah lho gimana coba ngetiknya ....
Balas Komentar Iniaku setuju banget ama kampanye itu mas.apa lagi yg naik pesawat lebay.mati klo g dengar musik ???
Balas Komentar Ini:)]
Wah bagus nih kampanyenya, harusnya yang bersmsan atau telponan ria sambil mengendarai kendaran wajib ditilang. :D
Balas Komentar Inimau dung stiker nya mas bro
Balas Komentar IniMas bro saya sangat mendukung kampanye ini,bisa usul lagi ngk,klw bisa buat yang lebih extrime lagi, foto monyet lagi naik motor sambil ngerokok + maen hp manteb tuh keknya
Balas Komentar Ini